KRI Kerambit Mengawal Maritim NKRI
Kapal pesenan keempat batch kedua TNI AL Infografis antara
PT Penataran Angkatan Laut (PAL) Indonesia di galangan kapal mereka di Surabaya, Jawa Timur, 27 Februari 2018, meluncurkan Kapal Cepat Rudal 60 meter (KCR 60M) hasil pengerjaan batch kedua dari pesanan keempat Kementerian Pertahanan pada Maret 2016 silam.
Unit keempat tersebut diberi nama KRI Kerambit 627 yang menyusul tiga pendauhulunya, yakni KRI Sampari 628, KRI Tombak 629, dan KRI Halasan 630.
PAL menargetkan mampu memproduksi total tujuh unit KCR 60M pada 2018, selain untuk memenuhi kebutuhan alat utama sistem persenjataan (alutsista) Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL), mereka juga membidik pasar ekspor ke beberapa negara di Asia Tenggara dan Afrika.
Rancang bangun KCR 60M Batch 2 dapat dilengkapi dengan sistem persenjataan yang disesuaikan dengan fungsi militer antara lain :
1 ASUW (Anti Surface Warfare) : Anti Kapal atas air
2 AAW (Anti Air Warfare) : Anti Serangan udara
3 EW (Electronic Warfare) : Perang Elektronika
4 NGFS (Naval Gun Fire Support) : Tembakan bantuan ke darat
5 ASW (Anti Submarie Warfare) : Anti Kapal Selam
PT Penataran Angkatan Laut (PAL) Indonesia di galangan kapal mereka di Surabaya, Jawa Timur, 27 Februari 2018, meluncurkan Kapal Cepat Rudal 60 meter (KCR 60M) hasil pengerjaan batch kedua dari pesanan keempat Kementerian Pertahanan pada Maret 2016 silam.
Unit keempat tersebut diberi nama KRI Kerambit 627 yang menyusul tiga pendauhulunya, yakni KRI Sampari 628, KRI Tombak 629, dan KRI Halasan 630.
PAL menargetkan mampu memproduksi total tujuh unit KCR 60M pada 2018, selain untuk memenuhi kebutuhan alat utama sistem persenjataan (alutsista) Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL), mereka juga membidik pasar ekspor ke beberapa negara di Asia Tenggara dan Afrika.
Rancang bangun KCR 60M Batch 2 dapat dilengkapi dengan sistem persenjataan yang disesuaikan dengan fungsi militer antara lain :
1 ASUW (Anti Surface Warfare) : Anti Kapal atas air
2 AAW (Anti Air Warfare) : Anti Serangan udara
3 EW (Electronic Warfare) : Perang Elektronika
4 NGFS (Naval Gun Fire Support) : Tembakan bantuan ke darat
5 ASW (Anti Submarie Warfare) : Anti Kapal Selam
Post a Comment