Adalah Main Battle Tank canggih generasi kelima Rusia yang didesain oleh Ural Design Bureau of Transport Machine-Building, Uralvagonzavod dan diproduksi oleh Uralvagonzavod serta digunakan Angkatan Darat Rusia. Panjang T-14 Armata adalah 10.8 m (35 ft). Kubah tank dilengkapi senapan sub-kaliber 30 mm yang mampu digunakan untuk menembak berbagai sasaran, termasuk target yang terbang rendah seperti pesawat atau helikopter. Senapan mesin 12.5 mm pada kubah tersebut mampu menghadang senjata
T-14 Armata
musuh, seperti rudal anti-tank yang melesat hingga kecepatan 3.000 meter per detik. Tank ini terkomputerisasi penuh sehingga untuk mengendalikannya hanya membutuhkan dua awak yang terlindung dengan sempurna di kapsul berlapis yang terpisah dari tempat amunisi. Setiap awak mampu menembakkan sistem senjata tank. Tank ini ditenagai oleh mesin diesel berkekuatan 1.200 HP. Dalam cetak birunya, Armata punya potensi untuk dikembangkan menjadi kendaraan tempur robotik. T-14 Armata akan digunakan sebagai kendaraan tempur infanteri, mendukung kendaraan pembawa pasukan dan artileri.
T-14 Armata
Tank T-14 Armata memiliki perlindungan lapisan baja terkuat dari tank lain yang pernah dibuat, memberikan kemampuan untuk menahan ledakan langsung dari tembakan peluru meriam 120 mm, rudal anti tank 100-150 mm dan peluncur granat.
T-14 Armata
Dengan diperkenalkannya Explosive Reactive Armor (ERA), yang sebenarnya merupakan lempengan bahan peledak yang mendorong pelat baja untuk menahan penetrasi hulu ledak proyektil sehingga tidak merusak lempengan baja dan mencegah penetrasi lebih lanjut, lapisan baja tersebut bahkan bisa menahan rudal anti tank dan tembakan dari meriam dengan amunisi 120 mm uranium M829 seperti milik Amerika kata seorang ahli terkemuka di Institute of Steel and Alloys pada Sabtu, 6 Juni, 2015.
T-14 Armata
Dengan berbagai karakteristik yang penuh inovasi, T-14 merupakan generasi baru dari Main Battle Tank Rusia. Fitur baru yang paling signifikan adalah penggunaan turret tanpa awak sedangkan tiga awaknya duduk di kapsul lapis baja di bagian depan lambung.
T-14 Armata
Persenjataan utama Tank T-14 adalah meriam smoothbore 125 mm, desain meriam yang baru berbeda dengan yang digunakan pada tank Rusia sebelumnya. Meriam utamanya dapat diganti dengan kaliber yang lebih besar, 152 mm. Persenjataan kedua dari T-14 Armata adalah sebuah senapan mesin 7.62mm RWS yang dipasang di atas turret. T-14 Armata dilengkapi dengan Active Protection System (APS) Afghanit yang tampaknya mirip dengan Trophy milik Israel. Active Protection System (APS 0) dirancang untuk menghadang semua jenis rudal anti tank dan roket, termasuk rocket propelled grenades (RPG).
T-14 Armata
T-14 Armata dilengkapi dengan menara yang bisa digerakkan dengan pengendali jarak jauh dan sistem pengisian peluru ulang secara otomatis. T-14 Armata adalah produk dari program yang berbiaya 254 miliar poundsterling atau sekitar Rp 5.000 triliun pada saat itu selama 10 tahun terakhir untuk menciptakan berbagai persenjataan baru.
T-14 Armata
T-14 Armata ini juga merupakan tank pertama yang memiliki kapsul persenjataan internal yang memberikan proteksi tambahan bagi tiga orang kru di dalamnya. Sejumlah pakar militer Rusia dan Barat memprediksi T-14 Armata dalam waktu singkat akan jauh melampaui kemampuan berbagai jenis tank buatan negara-negara Barat.
T-14 Armata
Salah satu kelebihan produk baru ini adalah pada menara meriam (turet) T-14 Armata yang ternyata bisa digunakan juga untuk mesin perang lainnya, termasuk kendaraan lapis baja infanteri berat, meriam howitzer, dan kendaraan pendukung tempur lainnya. Fleksibilitas ini bisa memangkas biaya produksi serta pemeliharaan.
Post a Comment